untuk mengekploitasinya dapat dilakukan dengan
penambangan berupa pengeboran.
Untuk itu
proses pengambilannya dengan menggunakan sumur-sumur bor yang sengaja dibuat.
Beberapa di antaranya karena sumber minyak bumi ada di dasar laut, maka
pengeboran dilakukan di laut. Minyak mentah yang dihasilkan ditampung dalam
kapal tanker atau dialirkan melalui pipa ke stasiun tangki atau kilang minyak.
Minyak
mentah atau yang biasa disebut dengan crude oil ini berbentuk cairan kental
hitam dan berbau kurang sedap, yang selain mengandung kotoran, juga mengandung
mineral-mineral yang larut dalam air. Minyak ini belum dapat digunakan untuk
bahan bakar atau berbagai keperluan lainnya, tetapi harus melalui pengolahan
terlebih dahulu. Minyak mentah ini mengandung sekitar 500 jenis hidrokarbon
dengan jumlah atom karbon 1 – 50.
Pada
prinsipnya pengolahan minyak bumi dilakukan dengan dua langkah, yaitu desalting
dan distilasi.
a. Desalting
Proses
desalting merupakan proses penghilangan garam yang dilakukan dengan cara
mencampurkan minyak mentah dengan air, tujuannya adalah untuk melarutkan
zat-zat mineral yang larut dalam air.
Pada proses
ini juga ditambahkan asam dan basa dengan tujuan untuk menghilangkan
senyawa-senyawa selain hidrokarbon. Setelah melalui proses desalting, maka
selanjutnya minyak akan menjalani proses distilasi.
b. Distilasi
Minyak
mentah yang telah melalui proses desalting kemudian diolah lebih lanjut dengan
proses distilasi bertingkat, yaitu cara pemisahan campuran berdasar perbedaan
titik didih.
Fraksi-fraksi
yang diperoleh dari proses distilasi bertingkat ini adalah campuran hidrokarbon
yang mendidih pada interval (range) suhu tertentu. Proses distilasi bertingkat
dan fraksi yang dihasilkan dari distilasi bertingkat tersebut dapat digambarkan
sebagai berikut.
proses
pengolahan minyak bumi dengan distilasi bertingkat.
0 komentar:
Posting Komentar